Dieng Plateau, Desa Tertinggi di Pulau Jawa
Pict By Travel-in asia Team
Dieng, sebuah dataran tinggi yang sering dijuluki sebagai "Negeri di Atas Awan" , merupakan salah satu destinasi wisata paling unik di Pulau Jawa. Terletak di ketinggian sekitar 2.000 meter di atas permukaan laut, Dieng berada di wilayah administratif Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah. Karena letaknya yang sangat tinggi, desa-desa di kawasan ini menjadi permukiman tertinggi di Pulau Jawa, bahkan termasuk yang tertinggi di Indonesia.
Dieng bukan hanya menawarkan pemandangan alam yang spektakuler, tetapi juga menyimpan kekayaan budaya, sejarah, serta fenomena geologi yang jarang ditemui di tempat lain. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang karakteristik geografis, iklim, budaya, serta daya tarik wisata yang menjadikan Dieng begitu istimewa.
Letak dan Geografis Dieng
Secara geografis, Dataran Tinggi Dieng berada di antara dua kabupaten, yaitu Wonosobo dan Banjarnegara. Dataran ini merupakan bagian dari kompleks gunung berapi aktif, yaitu Gunung Prau dan Gunung Sindoro. Dieng sendiri adalah kaldera dari gunung purba yang sudah lama meletus dan membentuk sebuah cekungan datar luas yang kini dihuni oleh masyarakat.
Salah satu desa tertinggi di kawasan Dieng adalah Desa Sembungan, yang terletak di ketinggian sekitar 2.306 meter di atas permukaan laut. Desa ini sering disebut sebagai desa tertinggi di Pulau Jawa dan menjadi pintu gerbang menuju destinasi wisata populer seperti Bukit Sikunir.
Iklim Ekstrem: Dingin, Kadang Bersalju
Dengan ketinggian mencapai lebih dari 2.000 meter, Dieng memiliki iklim pegunungan dengan suhu udara yang sangat rendah, terutama pada musim kemarau. Suhu rata-rata harian di Dieng berkisar antara 6°C hingga 20°C, dan bisa turun hingga di bawah 0°C pada malam hari di bulan-bulan tertentu (terutama Juli–Agustus).
Fenomena alam yang paling menarik adalah “embun es” atau disebut juga "bun upas" oleh warga setempat. Embun ini muncul di pagi hari dan membeku di atas dedaunan serta rumput. Meski indah, embun es ini bisa merugikan petani karena dapat merusak tanaman kentang yang menjadi komoditas utama warga Dieng.
Wisata Alam Luar Biasa
Dieng memiliki banyak sekali wisata alam yang sangat indah, dengan biaya masuk yang terjangkau, udara yang dingin serta pemandangan yang tidak akan ditemukan ditempat yang lain, merupakan perpaduan terbaik untuk menikmati keindahan alam disana.
1. Curug Sikarim
Pict By Travel-in asia Team
Curug Sikarim adalah salah satu air terjun tertinggi di kawasan Dieng yang terletak di Desa Sembungan. Air terjun ini menjulang megah dengan ketinggian sekitar 125 meter dan dikelilingi oleh tebing batu dan pepohonan hijau yang rindang. Debit airnya cukup deras, terutama saat musim hujan, sehingga menciptakan kabut halus yang menyegarkan di sekitar curug.
Akses dan Medan:
Menuju Curug Sikarim membutuhkan perjalanan melalui jalan menanjak dengan banyak kelokan tajam. Beberapa bagian jalan cukup sempit, berbatu, dan memiliki tingkat kemiringan tinggi. Oleh karena itu, disarankan menggunakan kendaraan yang sehat dan bertenaga, seperti Toyota Innova atau kendaraan sekelas yang berpenggerak roda belakang (RWD). Sistem rem juga harus dalam kondisi prima karena jalur turun sangat curam.
Alternatif lain yang lebih aman adalah menggunakan jasa jeep lokal, yang biasa tersedia di Kompleks Candi Arjuna (Rekomendasi) atau terminal Dieng. Jeep ini dirancang untuk medan ekstrem yang dikemudikan oleh sopir yang ramah dan berpengalaman.
2. Kompleks Candi Arjuna
Pict By Travel-in asia Team
Kompleks Candi Arjuna merupakan salah satu ikon wisata sejarah di Dieng. Terdiri dari lima bangunan candi utama, situs ini adalah warisan dari Kerajaan Mataram Kuno yang berdiri pada abad ke-8. Kompleks ini sering diselimuti kabut tipis, menciptakan suasana mistis dan sakral.
Akses dan Medan:
Lokasi Candi Arjuna sangat mudah dijangkau karena berada di kawasan utama Dieng, tidak jauh dari pusat keramaian dan penginapan. Jalan menuju kompleks ini sudah beraspal halus dan relatif datar. Mobil biasa maupun motor dapat menjangkau lokasi tanpa kendala berarti. Namun tetap disarankan menggunakan rem yang baik, mengingat kawasan Dieng memiliki kontur naik-turun yang cukup ekstrem secara umum.
Kompleks Candi Arjuna ini tidak hanya menyajikan sebuah candi yang menjadi ikon utama Dieng saja, tetapi di Candi Arjuna ini terdapat tempat para jasa jeep rekomendasi berkumpul yang bisa di sewa untuk menghampiri wisata lainnya yang memiliki jalur yang terjal dan ekstrem. Serta Kompleks Candi Arjuna ini memiliki warung makan yang cocok untuk sarapan, maupun makan siang.
3. Swiss Van Java
Pict By Travel-in asia Team
Julukan “Swiss Van Java” diberikan kepada kota Wonosobo, pintu gerbang menuju Dieng, karena pemandangannya yang memukau seperti berada di alam Negara Swiss. Udara sejuk, sawah bertingkat, dikelilingi oleh 2 gunung merapi aktif yaitu Sindoro dan Sumbing yang menambahkan keindahan pemandangan alam, serta lanskap alam yang memesona menjadikan Wonosobo layaknya versi miniatur Swiss di Pulau Jawa.
Akses dan Medan:
Swiss Van Java dapat dijangkau dengan kendaraan pribadi atau travel dari berbagai kota besar di Jawa Tengah dan Yogyakarta. Namun, menuju Swiss Van Java dari Wonosobo memerlukan perjalanan menanjak sepanjang sekitar 26 km dengan kelokan tajam dan tanjakan curam. Pastikan kendaraan Anda dalam kondisi optimal, terutama sistem rem, radiator, dan tenaga mesin. Mobil RWD seperti Innova, Kijang, atau SUV diesel sangat direkomendasikan untuk kenyamanan dan keamanan.
Alternatif lain yang lebih aman adalah menggunakan jasa jeep lokal, yang biasa tersedia di Kompleks Candi Arjuna (Rekomendasi) atau terminal Dieng. Jeep ini dirancang untuk medan ekstrem yang dikemudikan oleh sopir yang ramah dan berpengalaman.
Baca Juga: Kota Istimewa Jogjakarta
4. Kebun Teh Panama
Pict By Travel-in asia Team
Taman Langit Dieng adalah salah satu spot wisata terbaru dan kekinian di kawasan Dieng. Terletak di dataran tinggi, tempat ini menyuguhkan panorama alam yang spektakuler dengan hamparan awan, perbukitan hijau, serta patung-patung dekoratif dan instalasi unik yang membuatnya sangat Instagramable. Tempat ini sangat cocok untuk bersantai sambil menikmati udara sejuk dan pemandangan langit yang seolah tanpa batas.
Akses dan Medan:
Lokasi Taman Langit berada di kawasan perbukitan dan cukup tinggi, sehingga medan menuju ke sana memiliki jalur yang menanjak, berkelok, dan cukup sempit di beberapa bagian. Kondisi jalan aspalnya sebagian sudah baik, namun tetap dibutuhkan kehati-hatian karena terdapat tikungan curam.
5. Taman Langit
Pict By Travel-in asia Team
Kebun Teh Panama adalah hamparan kebun teh yang terletak di daerah bawah Dieng, tepatnya di kawasan Reco, Kalikuning, atau arah Kepakisan. Tempat ini belum sepopuler Telaga Warna atau Bukit Sikunir, namun menyajikan panorama hijau yang menenangkan dan cocok untuk foto-foto atau healing trip.
Akses dan Medan:
Jalur ke Kebun Teh Panama cenderung sempit, sebagian masih berupa jalan batu dan tanah, dengan beberapa turunan dan tanjakan. Jika musim hujan, jalan bisa licin dan menantang. Sangat disarankan menggunakan mobil tinggi dan bertenaga atau menyewa jeep lokal dari Dieng. Jika menggunakan mobil pribadi, pastikan memiliki rem cakram dan kondisi ban yang baik untuk menghindari slip.
Baca Juga: Rental Mobil Jakarta ke Dieng
Jika anda sedang ingin berlibur ke Dieng Wonosobo, dan membutuhkan rental mobil yang terpercaya.